hellow, all..
saya kembali lagi setelah 2 bulan menghilang dari peredaran. let's see, apa yang bisa saya tulis sekarang. here we go.
saya baru menyadari (ato inget) akan satu hal, bahwa selama kita hidup, kita akan selalu belajar dan belajar. begitu juga dengan saya. setiap saya menjalin hubungan dengan orang lain, saya pasti belajar sesuatu, walau terkadang saya nggak menyadari apa yang saya pelajari. tapi sekarang, saya sadar kalo saya belajar beberapa hal.
1. singa yang mau menggigit, nggak bisa dilawan dengan gigitan. hasilnya akan gigit-gigitan. nggak akan berhenti sebelum ada yang mati.
kemarin, saya mengalami sesuatu. saya marah, ingin meledak. saya nggak terima akan perlakuan seseorang terhadap saya. karena saya orang yang cukup responsif, perasaan pertama yang saya rasakan adalah marah, ingin meledak, tidak terima. tapi beberapa menit kemudian saya tersadar. orang yang saya hadapi ini adalah orang yang meledak-ledak. kalau saya nggak peduli akan hal itu, dan tetap meledak, nggak bisa menyelesaikan masalah apapun. malah akan memperburuk keadaan. saya kemudian menarik nafas panjang beberapa kali, dan berkata kepada diri saya sendiri, 'sabar, fa. berpikir.' thanks God, hati saya mundur, dan membiarkan otak saya maju dan menangani hal itu.
2. teori medan magnet : kutub yang sama tolak menolak, kutub yang berlainan tarik menarik.
masih berhubungan dengan poin nomer 1. kemarahan yang dilawan dengan kemarahan, akan memperburuk keadaan. atau dalam bahasa magnet nya, 'tolak-menolak'. emosi negatif, nggak bisa dilawan dengan emosi negatif. itu akan membuat hati manusia semakin menjauh. emosi negatif hanya bisa dihadapi dengan emosi positif. supaya efek negatifnya bisa berkurang. satu-satunya cara mengubah emosi negatif menjadi emosi positif adalah dengan diam sejenak, tarik nafas, dan berpikir. jangan biarkan hati kita mengontrol emosi, biarkan otak yang bekerja.
3. mengalah bukan berarti kalah. mengalah bisa jadi menang.
dalam menghadapi sebuah hubungan, nggak ada istilah menang dan kalah. ini sebuah proses. tetapi mungkin pada prakteknya, jika kita ada dalam sebuah kondisi yang mengharuskan kita 'membela' kepentingan kita, mengalah mungkin salah satu opsi yang bisa kita gunakan. sifat dasar manusia adalah menyelamatkan diri ketika keadaan mengancam dirinya. sangat manusiawi. hewan pun juga melakukan hal yang sama. tapi bagi kita manusia, ternyata bertahan dari keadaan yang mengancam tidak selalu harus dilakukan dengan cara menyerang ancaman tersebut. ternyata ada cara lain yang lebih 'beradab' daripada melakukan serangan. cara itu adalah mengalah. saya akui, mengalah adalah salah satu hal tersulit untuk saya. mungkin karena dari kecil saya dididik dengan kata-kata, 'kemenangan itu hebat. harus berjuang agar bisa menang. nomer satu adalah kebanggaan'. tetapi sekarang saya belajar, bahwa ada hal-hal yang nggak bisa dilawan dengan serangan. saya belajar mengalah, menahan pendapat saya, mengontrol hati saya, berusaha mengikuti apa yang diinginkan sang ancaman. dan ternyata hasil akhirnya sesuai dengan apa yang saya inginkan. ancaman itu perlahan-lahan menghilang. and i feel win somehow.
4. kejujuran harganya sangat mahal.
saya orang yang sulit untuk berbohong. apalagi dalam sebuah hubungan (baca: pacaran). buat saya, kejujuran merupakan salah satu dari poin terpenting di sebuah hubungan. karenanya saya cenderung selalu jujur pada pasangan saya. tentang apapun. tetapi ternyata lagi-lagi saya belajar tentang sesuatu yang baru. kejujuran saya dapat disalah artikan oleh pasangan saya. dan untuk kasus ini, malah menjadi bumerang untuk saya. saya hanya ingin jujur, dan saya harus membayar mahal. saya harus membayar dengan airmata berhari-hari. jujur, saya jadi agak trauma untuk jujur pada hal-hal tertentu. tapi, ternyata prinsip saya untuk selalu jujur masih sangat kuat tertanam pada diri saya. sehingga saya memutuskan, untuk tetap selalu jujur dalam menghadapi hubungan yang sedang saya jalankan. semoga saya tidak perlu membayar mahal untuk kedua kalinya untuk kejujuran yang saya berikan.
5. kepercayaan itu penting.
saya baru merasakan, bahwa tidak dipercaya itu menyakitkan. dan jika dalam sebuah hubungan tidak ada rasa saling percaya, maka selesailah hubungan itu.
6. ternyata saya seperti air. mungkin ada hubungannya dengan zodiak saya yang adalah Aquarius (air). =D
dalam kondisi optimal, saya bisa fleksibel dan menyesuaikan diri dengan orang lain dengan baik. tapi jika dihadapkan dengan kekerasan, saya bisa membeku. keras, dingin, dan mudah pecah. pelajaran ini saya dapatkan ketika saya sedang dihadapkan pada sebuah masalah. partner saya marah besar kepada saya, dan dia memperlakukan saya dengan sangat 'keras'. saya telah berusaha mati-matian meminta maaf, melepas gengsi (yang pada dasarnya memang sudah sangat tinggi) dan ego saya untuk memohon maaf. tetapi yang saya dapatkan adalah amarah yang begitu besar dan meledak-ledak. pada titik itu saya langsung membeku, mengeras, dan menjadi sangat dingin. batas toleransi saya sudah habis. saya nggak kuat lagi menahan 'kekerasan' yang saya dapatkan. ternyata output nya sangat nggak disangka-sangka. saya menjadi keras, diam, dingin, dan siap untuk pecah jika 'dihantam' lagi. saat itu, saya sangat takut pada diri saya sendiri. saya belum pernah menjadi seperti itu. untungnya, hal itu tidak berlangsung lama. partner saya mulai mereda, dan pada akhirnya saya si 'es batu' bisa mencair kembali. walaupun butuh waktu yang agak lama.
7. best friends are everything.
yang terakhir, tetapi paling penting. saya sungguh merasa sangat diberkati dengan kehadiran sahabat-sahabat terbaik di hidup saya. dan saya selalu diingatkan dengan manisnya oleh Tuhan bahwa saya punya mereka, ketika saya sedang merasa down, sedih, mau meledak, butuh pegangan, dan butuh 'tempat sampah'. saya tak henti-hentinya bersyukur. mereka, sahabat-sahabat saya itu, selalu ada kapanpun saya membutuhkan mereka. dengan caranya masing-masing, mereka selalu bisa membuat saya tenang, damai, dan yang paling penting, MERASA DICINTAI. saya rasa, saya tidak perlu menyebutkan siapa-siapa saja sahabat berharga saya. they just know. i love them for sure, more than any lover in the world. hidup saya nggak berarti apa-apa tanpa mereka. semoga persahabatan yang telah ada sampai sekarang ini, akan berlangsung selamanya.
nah, sepertinya saya telah belajar banyak dalam waktu yang singkat. saya nggak pernah bermaksud untuk menguliahi atau menggurui siapapun yang membaca tulisan saya ini. saya hanya ingin berbagi apa yang saya dapatkan. karena pelajaran-pelajaran yang saya dapat di atas, nggak pernah saya dapatkan dari pendidikan formal di sekolah, ataupun di kampus. saya merasa bersyukur karena saya bisa belajar banyak hal dari kehidupan. setiap hubungan yang pernah saya jalani, memberikan pelajaran-pelajaran baru bagi saya. karenanya tidak ada satupun hubungan yang saya sesali, ataupun ingin saya buang dari ingatan saya. semuanya memiliki keunikan dan ciri khasnya sendiri-sendiri yang bisa membuat saya menjadi seorang eFa yang lebih baik lagi.
special thanks to my bestest bestfriends, you know who you are; and thanks to my lover and ex-lovers, you are my textbook, the guide of life.
'Fa.
Monday, November 30, 2009
Saturday, September 12, 2009
anyone else but you.
You're a part time lover and a full time friend
The monkey on you're back is the latest trend
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
I kiss you on the brain in the shadow of a train
I kiss you all starry eyed, my body's swinging from side to side
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Here is the church and here is the steeple
We sure are cute for two ugly people
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
The pebbles forgive me, the trees forgive me
So why can't, you forgive me?
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
I will find my nitch in your car
With my mp3 DVD rumple-packed guitar
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu du
Up up down down left right left right B A start
Just because we use cheats doesn't mean we're not smart
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
You are always trying to keep it real
I'm in love with how you feel
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
We both have shiny happy fits of rage
You want more fans, I want more stage
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Don Quixote was a steel driving man
My name is Adam I'm your biggest fan
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Squinched up your face and did a dance
You shook a little turd out of the bottom of your pants
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu du
But you
(The Moldy Peaches)
http://www.youtube.com/watch?v=-N3BjVMWziE
The monkey on you're back is the latest trend
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
I kiss you on the brain in the shadow of a train
I kiss you all starry eyed, my body's swinging from side to side
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Here is the church and here is the steeple
We sure are cute for two ugly people
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
The pebbles forgive me, the trees forgive me
So why can't, you forgive me?
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
I will find my nitch in your car
With my mp3 DVD rumple-packed guitar
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu du
Up up down down left right left right B A start
Just because we use cheats doesn't mean we're not smart
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
You are always trying to keep it real
I'm in love with how you feel
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
We both have shiny happy fits of rage
You want more fans, I want more stage
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Don Quixote was a steel driving man
My name is Adam I'm your biggest fan
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Squinched up your face and did a dance
You shook a little turd out of the bottom of your pants
I don't see what anyone can see, in anyone else
But you
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu
Du du du du du du dudu du
But you
(The Moldy Peaches)
http://www.youtube.com/wat

Wednesday, August 19, 2009
urgently needed : monster-buster.
helloww....
yeah, senang skali hari ini saya bisa nulis lagi! semoga keinginan menulis ini muncul terus. dan ide-ide baru juga terus berdatangan.
hari ini saya mau berbagi tentang perasaan kecewa dan marah.
semua orang pasti pernah kecewa dan marah dong yaa? ya, termasuk saya. saya mungkin adalah orang yang cukup sering merasakan perasaan itu. sebenarnya sih manusiawi, nggak ada yang istimewa. tapi terkadang saya merasa terlalu berlebihan jika sedang kecewa atau marah.
contohnya seperti beberapa waktu yang lalu, seseorang yang sudah saya anggap sebagai sahabat 'menjahati' saya. saya benar-benar sakit hati, kecewa, dan sangat marah pada waktu itu. saya tidak habis pikir, kenapa dia tega menyakiti saya. padahal saya tidak pernah sama sekali menyakiti dia. saya masih ingat dengan jelas semua yang saya rasakan saat itu. bahkan saya sampai speechless. dan saya juga berjanji pada diri sendiri, bahwa saya akan menghapus dia dari hidup saya. sama seperti apa yang dia lakukan kepada saya. an eye for an eye.
tapi ternyata orang itu tiba-tiba mencoba kembali lagi ke kehidupan saya, beberapa hari belakangan ini. tepat pada saat saya sudah melupakannya. dia sudah menelpon saya dua kali, tapi tidak pernah saya angkat. kenapa? rasa sakitnya masih terasa. dan saya juga sedikit trauma dengan apa yang dia lakukan. tapi sebenarnya saya mulai ragu juga. karena selama ini saya tidak pernah benar-benar membenci dan menghindari seseorang. saya tidak suka bermusuhan. dan teman bagi saya sangat berarti; kehilangan satu orang saja sudah membuat saya sangat sedih.
contoh lain lagi, kali ini bukan perasaan benci atau marah. tapi lebih ke perasaan kecewa, sebal, bete karena tingkah laku seseorang yang belakangan ini cukup dekat dengan saya. beberapa hari yang lalu, dia mengatakan sesuatu yang bagi saya tidak penting untuk dikatakan. karena kata-kata itu sangat bertolak belakang dengan hal-hal positif yang sudah kami lakukan. saya tahu, dia mengatakan itu mungkin hanya untuk membuat saya kesal, mencari perhatian lebih dari saya. tapi toh tetap saja, itu membuat saya drop. secara tiba-tiba semua emosi positif yang sudah terkumpul selama ini, hilang begitu saja. dan saya langsung kehilangan minat. tadinya saya berpikir, 'oh, ini hanya sementara saja' , tapi ternyata sampai sekarang saya masih flat. luapan-luapan emosi positif itu hilang begitu saja. padahal dia sudah kembali bersikap menyenangkan pada saya.
dengan dua pengalaman tadi, saya jadi takut dengan diri saya sendiri. saya jadi bertanya-tanya, 'ada apa sih dengan saya?' sehingga saya bisa berubah seperti ini. dendam, sulit memaafkan, dan kesulitan untuk positive thinking. padahal sebelumnya saya tidak pernah seperti ini. bagian mana dari diri saya yang bisa membuat saya jadi seperti ini?
mungkin bagi orang lain, perasaan ini biasa saja. tapi buat saya, ini extraordinary, luar biasa. biasanya, saya tidak pernah bisa menyimpan kemarahan lebih dari 24 jam. dan biasanya juga, semua emosi-emosi negatif yang saya rasakan akan hilang dengan sendirinya ketika saya bangun tidur di pagi hari. tapi kenapa sekarang jadi berbeda?
apa sebenarnya diam-diam ada seekor 'monster' dalam diri saya yang selama ini tidur dan baru terbangun belakangan ini? saya jadi takut dengan diri saya yang sekarang. apa ada yang tahu, bagaimana mengusir si 'monster' dalam diri saya?
saya cuma mau menjadi diri saya yang dulu. tidak pendendam, tidak suka membenci orang lain, dan pemaaf pada siapapun.
ada yang berprofesi sebagai 'monster-buster' disini?
yeah, senang skali hari ini saya bisa nulis lagi! semoga keinginan menulis ini muncul terus. dan ide-ide baru juga terus berdatangan.
hari ini saya mau berbagi tentang perasaan kecewa dan marah.
semua orang pasti pernah kecewa dan marah dong yaa? ya, termasuk saya. saya mungkin adalah orang yang cukup sering merasakan perasaan itu. sebenarnya sih manusiawi, nggak ada yang istimewa. tapi terkadang saya merasa terlalu berlebihan jika sedang kecewa atau marah.
contohnya seperti beberapa waktu yang lalu, seseorang yang sudah saya anggap sebagai sahabat 'menjahati' saya. saya benar-benar sakit hati, kecewa, dan sangat marah pada waktu itu. saya tidak habis pikir, kenapa dia tega menyakiti saya. padahal saya tidak pernah sama sekali menyakiti dia. saya masih ingat dengan jelas semua yang saya rasakan saat itu. bahkan saya sampai speechless. dan saya juga berjanji pada diri sendiri, bahwa saya akan menghapus dia dari hidup saya. sama seperti apa yang dia lakukan kepada saya. an eye for an eye.
tapi ternyata orang itu tiba-tiba mencoba kembali lagi ke kehidupan saya, beberapa hari belakangan ini. tepat pada saat saya sudah melupakannya. dia sudah menelpon saya dua kali, tapi tidak pernah saya angkat. kenapa? rasa sakitnya masih terasa. dan saya juga sedikit trauma dengan apa yang dia lakukan. tapi sebenarnya saya mulai ragu juga. karena selama ini saya tidak pernah benar-benar membenci dan menghindari seseorang. saya tidak suka bermusuhan. dan teman bagi saya sangat berarti; kehilangan satu orang saja sudah membuat saya sangat sedih.
contoh lain lagi, kali ini bukan perasaan benci atau marah. tapi lebih ke perasaan kecewa, sebal, bete karena tingkah laku seseorang yang belakangan ini cukup dekat dengan saya. beberapa hari yang lalu, dia mengatakan sesuatu yang bagi saya tidak penting untuk dikatakan. karena kata-kata itu sangat bertolak belakang dengan hal-hal positif yang sudah kami lakukan. saya tahu, dia mengatakan itu mungkin hanya untuk membuat saya kesal, mencari perhatian lebih dari saya. tapi toh tetap saja, itu membuat saya drop. secara tiba-tiba semua emosi positif yang sudah terkumpul selama ini, hilang begitu saja. dan saya langsung kehilangan minat. tadinya saya berpikir, 'oh, ini hanya sementara saja' , tapi ternyata sampai sekarang saya masih flat. luapan-luapan emosi positif itu hilang begitu saja. padahal dia sudah kembali bersikap menyenangkan pada saya.
dengan dua pengalaman tadi, saya jadi takut dengan diri saya sendiri. saya jadi bertanya-tanya, 'ada apa sih dengan saya?' sehingga saya bisa berubah seperti ini. dendam, sulit memaafkan, dan kesulitan untuk positive thinking. padahal sebelumnya saya tidak pernah seperti ini. bagian mana dari diri saya yang bisa membuat saya jadi seperti ini?
mungkin bagi orang lain, perasaan ini biasa saja. tapi buat saya, ini extraordinary, luar biasa. biasanya, saya tidak pernah bisa menyimpan kemarahan lebih dari 24 jam. dan biasanya juga, semua emosi-emosi negatif yang saya rasakan akan hilang dengan sendirinya ketika saya bangun tidur di pagi hari. tapi kenapa sekarang jadi berbeda?
apa sebenarnya diam-diam ada seekor 'monster' dalam diri saya yang selama ini tidur dan baru terbangun belakangan ini? saya jadi takut dengan diri saya yang sekarang. apa ada yang tahu, bagaimana mengusir si 'monster' dalam diri saya?
saya cuma mau menjadi diri saya yang dulu. tidak pendendam, tidak suka membenci orang lain, dan pemaaf pada siapapun.
ada yang berprofesi sebagai 'monster-buster' disini?
Tuesday, August 18, 2009
mood-swing-day.
yeaah..
ini tulisan pertama saya di sini. juga tulisan pertama semenjak cuti dari dunia tulis menulis di blog. here we go.
hari ini saya di rumah. sama sperti hari-hari sbelumnya semenjak semua mata kuliah saya habis. tapi hari ini saya bangun dengan perasaan yang nggak enak. dan akhirnya saya menyadari, sepertinya saya kembali mengalami PMS. yeah, it's girl thing. tapi biasanya PMS membawa keuntungan tersendiri buat saya. karena biasanya saya jadi lebih produktif menulis saat PMS. haha.
enough about PMS. skarang saya lagi nggak mau membahas PMS dan teman-temannya. skarang saya mau membahas tentang the-game-of-love. ya, permainan cinta. walaupun saya benci me-label hal tersebut dengan kata 'permainan'. tapi saya harus menerima kenyataan, bahwa lawan jenis saya (baca : pria) pada umumnya menganggap cinta adalah sebuah 'permainan'. permainan kejar-dan-tangkap. dan saya terus bertanya-tanya sampai sekarang :
'why do guys love games?'
mungkin pertanyaan ini sering dikeluarkan oleh para wanita. khususnya saya dan salah satu sahabat wanita saya, yang beberapa hari lalu membahas ini saat kami sedang bertelepon ria di malam hari.
sungguh deh. saya bener-bener bingung. kenapa sih pria suka skali bermain kejar-dan-tangkap saat sedang melakukan pendekatan? dan mereka terlihat benar-benar menikmati itu. barangkali ada pria-pria yang mau membantu saya menjawab pertanyaan ini?
oke. skarang saya mau crita sedikit.
blakangan ini, semenjak hubungan saya dan pacar terakhir saya berakhir 7 bulan yang lalu, saya jadi sangat (mungkin terlalu) berhati-hati untuk kembali menjalin sebuah hubungan. ya, saya sudah menjomblo selama kurang lebih 7 bulan. dan selama itu pula, banyak pria datang dan pergi di hidup saya. tapi belum ada satupun yang jadi pacar saya. awalnya sih saya menikmati saat-saat itu. karna saya bisa pergi dan jalan dengan banyak pria semau saya. minggu ini sama si A, minggu depan sama si B, selanjutnya sama si C. atau lebih parahnya, hari ini nonton di bioskop sama si Z, besok nonton konser sama si L, dll. tapi saya mulai capek. euphoria nya udah abis. saya pingin punya hubungan yg serius, bukan married ato tunangan sih. yah, at least punya pacar, statusnya jelas. terlalu lama 'bermain' sama pria-pria itu bikin saya capek. semuanya jadi nggak asik lagi.
akhir-akhir ini, saya jadi berpikir untuk back-off dari semuanya. mengistirahatkan hati dan otak. dan menunggu satu orang yang benar-benar bisa membuat saya luluh. 7 bulan 'bermain-main' dengan banyak pria membuat saya kehabisan energi dan bosan. ini udah nggak seru lagi. jadi kalo ada seorang pria yg datang, dan mau bermain kejar-dan-tangkap dengan saya sbelum berhubungan serius, sepertinya saya mulai kehilangan minat. sekarang saya lebih tertarik dengan pdkt-tembak-pacaran. yeah, jalur konvensional. tapi lebih sedikit membuang energi.
okay, enough for now.
semoga sisa hari ini akan menyenangkan.
oiya, feel free to follow my twitter : http://twitter.com/faangelina
see ya!
'Fa
ini tulisan pertama saya di sini. juga tulisan pertama semenjak cuti dari dunia tulis menulis di blog. here we go.
hari ini saya di rumah. sama sperti hari-hari sbelumnya semenjak semua mata kuliah saya habis. tapi hari ini saya bangun dengan perasaan yang nggak enak. dan akhirnya saya menyadari, sepertinya saya kembali mengalami PMS. yeah, it's girl thing. tapi biasanya PMS membawa keuntungan tersendiri buat saya. karena biasanya saya jadi lebih produktif menulis saat PMS. haha.
enough about PMS. skarang saya lagi nggak mau membahas PMS dan teman-temannya. skarang saya mau membahas tentang the-game-of-love. ya, permainan cinta. walaupun saya benci me-label hal tersebut dengan kata 'permainan'. tapi saya harus menerima kenyataan, bahwa lawan jenis saya (baca : pria) pada umumnya menganggap cinta adalah sebuah 'permainan'. permainan kejar-dan-tangkap. dan saya terus bertanya-tanya sampai sekarang :
'why do guys love games?'
mungkin pertanyaan ini sering dikeluarkan oleh para wanita. khususnya saya dan salah satu sahabat wanita saya, yang beberapa hari lalu membahas ini saat kami sedang bertelepon ria di malam hari.
sungguh deh. saya bener-bener bingung. kenapa sih pria suka skali bermain kejar-dan-tangkap saat sedang melakukan pendekatan? dan mereka terlihat benar-benar menikmati itu. barangkali ada pria-pria yang mau membantu saya menjawab pertanyaan ini?
oke. skarang saya mau crita sedikit.
blakangan ini, semenjak hubungan saya dan pacar terakhir saya berakhir 7 bulan yang lalu, saya jadi sangat (mungkin terlalu) berhati-hati untuk kembali menjalin sebuah hubungan. ya, saya sudah menjomblo selama kurang lebih 7 bulan. dan selama itu pula, banyak pria datang dan pergi di hidup saya. tapi belum ada satupun yang jadi pacar saya. awalnya sih saya menikmati saat-saat itu. karna saya bisa pergi dan jalan dengan banyak pria semau saya. minggu ini sama si A, minggu depan sama si B, selanjutnya sama si C. atau lebih parahnya, hari ini nonton di bioskop sama si Z, besok nonton konser sama si L, dll. tapi saya mulai capek. euphoria nya udah abis. saya pingin punya hubungan yg serius, bukan married ato tunangan sih. yah, at least punya pacar, statusnya jelas. terlalu lama 'bermain' sama pria-pria itu bikin saya capek. semuanya jadi nggak asik lagi.
akhir-akhir ini, saya jadi berpikir untuk back-off dari semuanya. mengistirahatkan hati dan otak. dan menunggu satu orang yang benar-benar bisa membuat saya luluh. 7 bulan 'bermain-main' dengan banyak pria membuat saya kehabisan energi dan bosan. ini udah nggak seru lagi. jadi kalo ada seorang pria yg datang, dan mau bermain kejar-dan-tangkap dengan saya sbelum berhubungan serius, sepertinya saya mulai kehilangan minat. sekarang saya lebih tertarik dengan pdkt-tembak-pacaran. yeah, jalur konvensional. tapi lebih sedikit membuang energi.
okay, enough for now.
semoga sisa hari ini akan menyenangkan.
oiya, feel free to follow my twitter : http://twitter.com/faangelina
see ya!
'Fa
pindahan.
yak. akhirnya stelah skian lama saya absen menulis blog dan meninggalkan blog lama saya - http://agathaveronikaefataangelina.blog.friendster.com/ terbengkalai, saya memutuskan untuk pindahan. alasannya cuma dua. satu, skarang saya jarang (baca : males) untuk buka friendster. dua, saya butuh suasana baru untuk mulai menulis lagi. smoga blog baru saya ini bisa kembali memacu gairah saya untuk kembali menulis.
oiya, kayanya kurang pas kalo saya belum memperkenalkan diri di 'rumah baru' ini. saya bukan orang terkenal, bukan artis, saya cuma seorang mahasiswi (sekarang masih) yang sedang berjuang untuk mendapatkan gelar S.Psi di sebuah universitas swasta katolik di jakarta. saya suka menulis, berpuisi, terutama saat emosi saya sedang bergejolak.
apa lagi?
hem, spertinya skarang cukup itu dulu. nanti di postingan slanjutnya saya akan mulai berbagi dengan kalian. semoga kalian suka dengan tulisan-tulisan saya.
happy reading, guys!
'Fa
oiya, kayanya kurang pas kalo saya belum memperkenalkan diri di 'rumah baru' ini. saya bukan orang terkenal, bukan artis, saya cuma seorang mahasiswi (sekarang masih) yang sedang berjuang untuk mendapatkan gelar S.Psi di sebuah universitas swasta katolik di jakarta. saya suka menulis, berpuisi, terutama saat emosi saya sedang bergejolak.
apa lagi?
hem, spertinya skarang cukup itu dulu. nanti di postingan slanjutnya saya akan mulai berbagi dengan kalian. semoga kalian suka dengan tulisan-tulisan saya.
happy reading, guys!
'Fa
Subscribe to:
Posts (Atom)